Pertapa Shio (Simeon) dari Mgvim
Diperingati pada hari Kamis Pekan Tarif Keju, 9 Mei, 7 Mei
Pertapa Shio (Simeon) dari Mgvim lahir di Antiokhia Suriah. Orang tuanya beragama Kristen dan membesarkan putra mereka sebagai satu-satunya ahli waris. Pemuda itu menerima pendidikan yang bagus, dia mempelajari Kitab Suci dan sudah di tahun-tahun awalnya dia menjadi mahir dalam kemampuan menjelaskan Firman Tuhan. Setelah mengetahui tentang seorang pertapa suci bernama John, Shio diam-diam meninggalkan rumah orang tuanya dan pergi ke santo itu. Pertapa John membuat pemuda itu kembali ke orang tuanya, setelah meramalkan bahwa orang tuanya akan menjadi biarawan. Prediksi itu segera terpenuhi: Shio membagikan warisannya dan menerima tonsur dari Pertapa John.
Pertapa Shio 20 tahun kemudian, di antara 12 murid terpilih St. Yohanes lainnya, berangkat ke Iveria (Gruzia atau Georgia) untuk memberitakan Sabda Tuhan. Dengan restu dari gurunya dan dari Gruzinian Katholikos Eulabios, Pertapa Shio menetap di sebuah gua di sebelah barat kota Mtskheta, di mana dia melakukan upaya pertapaan yang keras dan diberikan penglihatan ajaib. Kehidupan soliter pertapa diketahui, dan segera tempat usaha orang suci itu diubah menjadi sebuah biara, di mana sebuah gereja atas Nama Tritunggal Mahakudus didirikan oleh biarawan itu. Belakangan, gereja-gereja lain dibangun: untuk menghormati Bunda Allah dan Yohanes Pembaptis. Semua gereja ditahbiskan oleh Katholikos Makarios. Jumlah saudara bertambah, dan biksu itu memberkati mereka untuk mendirikan biara Mgvim, sementara dia sendiri melanjutkan perbuatan penyelamatannya dalam pengasingan. Pertapa Shio beristirahat pada tanggal 9 Mei, pada malam sebelumnya menyampaikan Misteri Suci dan memberikan instruksi penyelamatan terakhir kepada saudara-saudara. Jenazah Orang Suci Tuhan dimakamkan di biara yang didirikan olehnya. Pertapa Shio dikenal sebagai penulis 160 sila untuk para saudara.
Sumber : © 1996-2001 oleh Fr. S. Janos.