Rahib Athanasius, “Yang Telah Dibangkitkan”, Petapa Hermit dari Pechersk – Kiev (+ thn 1176)

+diperingati oleh Gereja tanggal 15 Desember / 2 Desember dan 28 September dan pada minggu ke 2 masa Puasa Agung Catur Dasa+

Rahib Athanasius (Athanasii atau Afanasii), seorang petapa hermit dari gua di Kiev, Pechersk-Kiev (+ sekitar tahun 1176). Rahib Athanasii untuk waktu yang lama mengalami sakit keras. Ketika ia meninggal, para saudara rahib mempersiapkan pemakamannya. Dan pada hari ketiga sang igumen datang untuk memakamkannya. Namun mereka semua menyaksikan, bahwa ia kembali hidup, – ia duduk di sana dan tengah meratap. Untuk semua pertanyaan dari para saudara rahib ia menjawab hanya dengan demikian: “Carilah keselamatan, dalam segala hal milikilah ketaatan kepada sang igumen, berikan waktumu setiap jam bagi pertobatan dan berdoalah kepada Tuhan kita Yesus Kristus, juga Sang Bunda-Nya Yang Termurni dan rahib Antonii dan Theodosii, sehingga dapat mengakhiri kehidupan di dunia ini dengan baik. Janganlah bertanya-tanya lagi”.

Setelah itu ia tinggal selama 12 tahun lebih dalam kesendirian kehidupan petapaan di sebuah gua dan selama masa itu ia tidak berucap sepatah kata kepada siapa pun, ia meratap siang dan malam, dan hanya dalam beberapa hari yang lain ia mengambil sedikit bagian roti dan air. Hanya sesaat sebelum kematiannya, setelah mengumpulkan para saudara-saudara rahibnya, ia mengulangi perkataannya sebagaimana sebelumnya kepada mereka, dan kemudian ia berakhir dengan damai kepada Tuhan (+ pada sekitar tahun 1176).

Adalah seorang rahib bernama Vavilii, yang telah bertahun-tahun menderita sakit keras dan kelemahan di kakinya, disembuhkan dari penyakitnya melalui relukuinya (St. Athanasius, sang petapa hermit dari Pechersk-Kiev).
“Suatu saat aku tengah berbaring di sana , – ia tengah berada bersama dengan para saudara rahib, – dan aku tengah menangis kesakitan. Tiba-tiba datang padaku St. Athanasii dan berkata : Datanglah kepadaku, dan aku akan menyembuhkanmu. Aku hendak menanyakan, bagaimana dan kapan beliau dapat datang kemari. Namun tiba-tiba ia tak terlihat lagi. Namun aku yakin kehadirannya dan memohon, agar aku harus dibawa ke relikuinya, dan memang itulah yang terjadi: saya telah sembuh”.

Rahib Athanasii dimakamkan di gua Antoniev. Gereja memperingatinya juga pada tanggal 28 September dan pada minggu kedua masa Puasa Catur Dasa (Pra-Paskah).

Tinggalkan Balasan